Dunia Tanpa Privasi

Sehari Tanpa Gadget

Pernah tidak kita sadar kalau hidup kita sudah tidak ada privasi.  Dan bisakah kita sehari tanpa gadget dan internet? Hidup kita sudah di "mata-matai" dengan internet. Tepatnya, Dunia Tanpa Privasi? Coba buktikan sendiri. Begitu kita terhubung dengan internet, semua data kita terpampang nyata.
Buka Google Maps, sudah langsung tahu lokasi kita di mana.  Browsing sepatu olah raga, tidak lama kemudian, iklan google muncul di sidebar sepatu yang kita baru saja lihat.  

Hidup Tanpa Privasi

Awalnya, saya kagum. Lama-lama mual juga.  Hidup tanpa privasi, hidup terasa diikuti, kemanapun pergi, selama membawa gadget/hp, pasti kita akan diketahui lokasi dimana, sedang apa.  Bahkan aplikasi gadget sekarang "Find me", ramai di install.  Kita tidak sadar kalau sebenarnya privasi kita sedang diintai.  Hidup tanpa privasi.

Oleh karena itu, janganlah lupa untuk sering menghapus cookies, history, atau cache di komputer atau gadget kalian. Kecuali kalau kalian senang di pantau aktifitas internet kalian.

Sehari Tanpa Internet

Nah, yang ini lebih dashyat efeknya.  Sadar atau tidak, kalau kita ketinggalan gadget atau hp, rasanya seperti kehilangan separuh nyawa? Pergi jadi tidak nyaman, maunya cepat-cepet pulang.  Bila perlu, tidak jadi pergi. Rasanya campuran antara takut, cemas, kangen, macam-macam.  Padahal tidak jelas apa yang ditakutin dan apa yang dicemasi.  Bisa berkembang menjadi seribu satu "mind-flow" seperti: gimana kalau ada apa-apa, susah nelpon ke rumah.  Gimana kalau kita sedang di cari (ortu, pacar, boss), susah dihubungi.

Jadi ingat, ada teman yang pernah bilang, "Kalau sehari saja internet atau provider atau cellular carrier di dunia ini mati, barangkali banyak orang jadi gila".  Sepertinya benar. Pasar saham ribut kelabakan, orang yang pacaran putus, orangtua uring-uringan mencari anaknya. Bahkan, kejadian nyata, ada karyawan yang kena PHK hanya karena HP susah dihubungi. Sementara pada saat yang sama, di kantornya sedang ada masalah kritikal yang berhubungan dengan pekerjaannya. Privasi itu harganya mahal..

Baca artikel lainnya : Kejanggalan Sidang Kopi Sianida

Baca Artikel Terbaru di sini
Copyright of WInda Tanu
Klik Label "Chit-Chat" di bawah untuk artikel lainnya