Jalan Jalan Di Ibukota Kanada
Banyak orang tidak tahu bahwa ibukota Kanada adalah Ottawa. Biasanya, orang hanya mengenal Toronto. Dulu, saya pikir Ottawa salah satu kota di Jepang. Sebab namanya berbau Jepang. Dan saya tidak menyangka kalau akhirnya bahkan tinggal di Ottawa, ibukota Kanada.
Ibukota Kanada
Yang namanya ibukota suatu negara biasanya ramai tapi tidak dengan ibukota Kanada. Sewaktu di Indonesia, saya tinggal di Jakarta. Jakarta yang tiap hari selalu macet kecuali hari raya atau hari libur baru tampak lengang. Jadi, saya sudah terbiasa dengan ritme ibukota yang hiruk pikuk padat. Jangankan ke pusat kota, di komplek rumah tempat saya tinggal saja, selalu ada orang lalu lalang di depan rumah. Dari mulai Abang Ketoprak, Ice Cream, Roti, hingga Tahu Goreng yang di goreng dadakan, bulat-bulat.
Ketika pindah ke Ottawa, 3 bulan pertama saya tidak betah! Rasanya ingin pulang ke Jakarta, rindu orangtua dan keluarga, kangen Mall dan juga pekerjaan saya. Di Ottawa, saya tinggal di pinggiran kota. Dari rumah saya ke pusat kota Ottawa, sekitar 30 menit lewat jalan TOL. Namun, jalan TOL di Ottawa atau di Kanada pada umumnya, jarang macet dan semua mobil harus berjalan serentak yaitu 100km/jam. Jadi, sebenarnya lumayan jauh. Mungkin seperti dari Jembatan Semanggi ke arah Sentul, Bogor. Setelah bulan-bulan berlalu dan berganti tahun, saya mulai terbiasa dan tidak ada pilihan. Mau tidak mau, saya harus betah di kota ini.
Daerah tempat tinggal saya, lebih sepi daripada Ottawa yang notabene Ibukota Kanada. Jika di Jakarta saya masih mendengar suara Abang Bakso, di sini, "boro-boro". Hanya Tupai dan Kelinci yang berkeliaran di jalan. Burung yang ramai di pagi hari, dan suara angin yang kencang ketika musim dingin tiba. Namun Ottawa, sedikit berbeda. Ottawa sangat indah. Banyak terdapat Kanal atau sungai di dalam kota, dan gedung-gedung tua. Penduduk Ottawa yang sedikit, hanya 1 juta jiwa dengan kota sebesar 10 ribuan km2, mungkin hanya 1/5 besarnya kota Jakarta.
Daerah Pecinan yang tidak luas
Layaknya pusat kota, biasanya ada daerah kota atau Chinatown. Jika biasanya Chinatown sangat besar dan ramai, chinatown di Ottawa sangat sepi dan kecil! Besarnya Chinatown di Ottawa hanya satu jalanan saja! Yaitu jalan Sommerset. Mungkin panjang daerah Chinatown hanya 1-2km. Lucunya, sepanjang jalan Sommerset, malah dipenuhi dengan restauran Vietnam daripada Restoran China! Ya, komunitas orang Vietnam di Ottawa sangat banyak. Konon dahulu, pemerintah Kanada banyak menolong "Manusia Perahu" yaitu orang-orang yang mengungsi dari Vietnam menggunakan perahu, lari dari negara mereka untuk menghindari kekejaman komunis. Di Chinatown Ottawa, dibangun monumen patung orang Vietnam untuk memperingati masa itu. Dan setiap tahun mereka memperingati masa-masa pengungsian mereka di Kanada dengan sangat mengharukan. Mereka teringat betapa pemerintah Kanada menerima mereka saat itu. Namun jalan salah, orang Vietnam sangat pekerja keras dan mereka berhasil membangun kehidupan mereka di Kanada. Rata-rata, mereka membangun restoran Vietnam dan toko kecil Vietnam di Kanada.
Gambar di atas adalah jalanan di pinggiran Chinatown Ottawa. Restoran Vietnam tersebut seperti "Ruko" jika di Indonesia. Jadi, bagian bawahnya untuk berjualan, dan atasnya untuk mereka tinggal. Menu yang disajikan rata-rata adalah Mie Vietnam. Kali ini, saya mencoba Mie Vietman rasa Seafood. Penampakannya biasa, dan rasanya seperti Mie rumahan saja. Namun, lumayanlah.
![]() |
Mie Vietnam |
Copyright of Winda Tanu
Klik Label "Tinggal Di Kanada" untuk artikel lainnya
Comments
Artikel Terkait
Post a Comment
Leave a comment: