Barang Gratis Di Buang Di Pinggir Jalan

Barang Gratis dibuang

Di Kanada jangan heran jika kamu melihat barang gratis dibuang orang. Barang yang dibuang bisa berupa kursi, lemari, meja makan, tempat tidur bahkan sepeda. Dan tentu saja barang tersebut gratis. Pembuangan sampah di Kanada, di jadwal setiap minggunya. Misalnya untuk wilayah kita hari Rabu, wilayah lainnya hari Kamis, dan sebagainya. Pada saat pembuangan sampah itu, banyak orang membuang barang yang sudah tidak mereka pakai. Kondisinya tentu saja masih ada yang bagus, namun ada yang jelek. Barang tersebut barang gratis alias cuma-cuma. 

Pemiliknya bahkan sering menempel tulisan "masih berfungsi" untuk microwave, radio, lampu, bahkan TV box (bukan flat TV). Orang membuang barang gratis tersebut dengan bermacam alasan. Ingin pindah rumah ke tempat yang lebih kecil, terlalu banyak barang di rumah, hingga alasan karena sudah membeli yang model terbaru.

Barang Gratis Karena Dibuang

Beberapa waktu yang lalu, saya melihat ada kursi dibuang di depan rumah. Kadang-kadang sofa, mainan anak seperti sepeda atau gerobakan, bahkan pernah satu rak buku lucu lengkap dengan buku anak-anak di dalamnya dan masih dalam kondisi bagus. 

Selain barang gratis pada hari pembuangan sampah, di Kanada juga ada "Hari Berbagi Dengan Sesama" sekali setiap tahunnya. Kita mengenalnya dengan istilah "The Big Give Canada". Biasanya, Big Give Canada diselenggarakan di community center atau gedung komunitas umum, rumah ibadah seperti Gereja ataupun di perpustakaan umum. Jika diselenggarakan di rumah ibadah, tidak harus yang beragama sama yang boleh mengambilnya. Orang yang beragama beda juga dipersilahkan mengambilnya secara cuma-cuma. Beberapa baju yang masih baru (ada label harga), boleh diambil secara cuma-cuma. 

Tempat Pengumpulan Barang Gratis

Cara Berbagi Dengan Sesama

Biasanya, seminggu atau dua minggu sebelum The Big Give Canada, orang-orang mulai ramai mengumpulkan barang-barang yang ingin mereka sumbang. Seperti pada gambar di atas, ada sepeda, kipas angin, peralatan bayi seperti carseat untuk bayi. Uniknya, orang-orang tidak gengsi. Jadi, mereka mengambil karena butuh. Bukan karena ingin. 

Jangan heran jika kamu melihat orang kaya naik mobil mewah namun mengambil kipas angin. Bukan karena dia tidak sanggup membeli, namun barang tersebut "dibuang" oleh orang yang tidak membutuhkan. Jadi apa salahnya? Sementara di sisi lain, orang kaya ada juga yang menyumbang microwave, atau bahkan mantel bulu mahal. Bukan karena sok pamer, tapi karena dia memang sudah tidak membutuhkannya. Begitulah perbedaan budaya masing-masing negara.

Saya sering berjalan kaki sekaligus melihat pemandangan unik setiap hari pembuangan sampah. Pernah suatu ketika saya melihat ada satu rak bunga cantik bergaya vintage yang dibuang orang. Wah, ingin saya ambil namun tidak kuat berjalan membopongnya. Saya kembali ke rumah dan mengambil mobil kembali ke tempat tersebut, tahu-tahu sudah raib diambil orang yang sudah lebih dulu membawa mobil. Haha... 

Selain barang-barang kecil, ada juga barang besar seperti ban mobil bekas, kasur, piring, gelas, hingga vas bunga. Barang metal atau besi seperti panci, loyang, hingga kipas angin juga terkadang dibuang orang walau kondisi masih bagus. Namun, di Kanada, kita tidak boleh membuang bohlam lampu sembarangan karena berbahaya apalagi lampu neon/TL, juga baterai. Ada tempat pembuangan khusus untuk barang tersebut. Barang plastik yang dapat didaur ulang, juga dibuang dengan box tertentu dan diambil oleh truk sampah yang berbeda untuk segera didaur ulang.

Akhir kata, kita harus mengingat diri sendiri. Barang gratis tidak lantas membuat kita menjadi serakah. Janganlah mengambil sesuatu yang memang kita tidak perlu. Karena masih banyak orang lain di luar sana yang membutuhkan. Inilah indahnya berbagi dengan sesama. Tidak kaya dan miskin, tidak ada batasnya. Kita semua mahluk hidup yang sama derajatnya.  Semoga kita bisa terus berbagi dengan sesama.

Lihat Artikel Terbaru klik di sini

Copyright of Winda Tanu
Klik Label "Tinggal Di Kanada" atau "Chit-Chat" untuk artikel lainnya