Suka Duka Pengobatan Gratis Di Kanada

pengobatan gratis

Sebagian besar orang ingin pindah ke Kanada karena fasilitas gratis. Salah satunya pengobatan gratis. Tidak hanya pengobatan gratis, namun kualitasnya bagus karena banyak riset yang dilakukan di negara ini. Namun, semua itu ada suka dukanya yang tidak kamu ketahui. 
Berikut saya akan menceritakan suka duka pengobatan gratis di Kanada. Seperti artikel sebelumnya, pengobatan gratis di Kanada bisa kita nikmati dari pajak yang kita bayarkan. Orang yang membayar pajak maupun tidak, tetap mendapat pengobatan gratis ini. Misalnya, seorang ibu rumah tangga yang tidak bekerja, tetap mendapatkan pengobatan gratis walau tidak pernah membayar pajak. 

Pengobatan Gratis Di Kanada

Lalu apa saja suka duka pengobatan di Kanada. Berikut keuntungan dari pengobatan gratis tersebut:
  1. Segala jenis operasi dari mulai operasi Caesar untuk kelahiran, hingga operasi mata seperti Katarak, kita tidak perlu membayar. Pokoknya tinggal mendapat panggilan telpon dari rumah sakit yang sudah menjadwalkan operasi tersebut. 
  2. Pemeriksaan secara menyeluruh jika kita menderita penyakit tertentu yang membahayakan seperti Kanker atau penyakit lainnya. Tanpa kita perlu menerka-nerka apa yang harus kita lakukan, dokter sudah menentukan kita harus di cek A,B,C dan semua sudah diatur dan ditentukan oleh dokter.
  3. Teknologi canggih dengan sistim yang terpadu dan cepat. Di Kanada, rumah sakitnya tua-tua gedungnya. Bahkan liftnya saja sangat tua dan lambat. Kalau melihat fisik gedung dan tampilan rumah sakit, rumah sakit di Jakarta jauh lebih bagus dan kinclong. Namun, fasilitas dan diagnosa Dokter tidak main-main di negara ini. Jadi, mereka lebih mengutamakan pelayanan yang bagus dibandingkan gedung yang berpenampilan mewah.
  4. Dokter dan Perawat sangat cekatan. Di Kanada, waktu sangat berharga. Itulah sebabnya, semua pengobatan berdasarkan perjanjian dan kita harus tepat waktu. Jika di Indonesia saya harus menunggu berjam-jam untuk satu kunjungan dengan dokter (apalagi jika dokternya laris). Maka tidak demikian di Kanada. Jika kita diberitahu jadwal kita jam 9 pagi, maka kita tidak boleh terlambat. Namun, waktu kita juga tidak terbuang percuma karena tepat jam 9 pagi kita akan mendapat giliran. Dokter dan perawat juga bekerja sangat cepat. Dari mulai menyuntik, memeriksa, hingga berbicara. Semua cepat tanpa bertele-tele. Oleh karenanya, jika kamu punya banyak pertanyaan untuk Dokter, harap disiapkan sebelumnya. Bila perlu di tulis di kertas sehingga langsung ditanyakan kepada Dokter.
  5. Obat-obatan gratis untuk Lansia. Usia Lansia di Kanada adalah 65 tahun ke atas. Setelah 65 tahun kita akan mendapat obat-obatan gratis jika kita mengidap penyakit degeratif atau penyakit karena usia. Misalnya obat kolestrol rutin, pengencer darah rutin dan sebagainya bahkan untuk pengobatan Diabetes misalnya, kita hanya membeli strip untuk periksa darah. Sedangkan alat monitornya akan diberikan cuma-cuma!
  6. Pemeriksaan MRI, periksa darah hingga rontgen semua gratis. Kita tidak perlu membayar sepeserpun. Namun, kita tidak bisa semena-mena. Hanya jika Dokter yang menyuruh dan memberi rujukan. Jadi kita tidak bisa meminta Dokter untuk diperiksa ini itu seenak kita. Hanya berdasarkan kebutuhan.
  7. Panggilan 911 yang cepat. Di Indonesia, susah sekali mendapatkan respon cepat ketika dalam keadaan darurat. Misalnya kondisi dimana kita membutuhkan ambulan. Di Kanada, panggilan 911 biasanya 5 hingga 10 menit sudah datang. Dan mereka sudah sangat dilatih untuk kondisi cepat tanggap tersebut. Karena nyawa seseorang adalah taruhannya.

Sedangkan duka atau hal yang tidak enak dari pengobatan gratis di Kanada ini adalah sebagai berikut:

  1. Tidak memanjakan pasien. Jika di Indonesia kamu bisa berlama-lama di rumah sakit, jangan berharap hal itu akan terjadi di Kanada. Bahkan untuk operasi besar sekalipun! Misalnya, ketika kamu operasi Caesar, rumah sakit hanya mengijinkan kamu di rawat 1 hari saja. Demikian juga dengan operasi lainnya seperti operasi tulang panggul, operasi dengkul yang diganti karena keropos, hingga operasi bagian perut. Untuk operasi kecil seperti operasi amandel dan sebagainya, kamu harus pulang hari itu juga. Saya pernah mengalami operasi yang harus bius total untuk pengambilan polip di area perut. Operasi dilakukan jam 12 siang dan jam 4 sore saya sudah dipulangkan. Walau masih "teler" akibat obat bius, saya harus keluar dari rumah sakit dengan kursi roda yang dipinjamkan hingga ke lobby sebelum kita masuk ke dalam mobil. Dan bayangkan saja jika udara sedang dingin atau musim salju. Silahkan di nikmati! Sekali lagi, saya hanya bisa berbicara dalam hati inilah pengobatan gratis.
  2. Waktu tunggu yang lama. Jika di Indonesia kita merasa ada yang tidak benar dengan kepala kita dan kita ingin MRI atau CTscan, mungkin kita bisa langsung melakukan hal tersebut selama kita mampu membayarnya. Di Kanada, kita harus menunggu hingga berbulan-bulan. Awalnya, kita pergi ke dokter dan mengemukakan masalah kita, lalu dokter merasa perlu MRI dan menjadwalkan MRI. Maka jadwal tersebut akan berbulan lamanya. Kadang, saya berpikir bagaimana jika ada penyakit yang berbahaya benar-benar ada di tubuh, pastinya sudah terlambat. Namun, jika Dokter merasa perlu dilakukan secepatnya, jadwalnya akan cepat kisaran 1-2 minggu. Tergantung kasus dan analisa Dokter. Sementara kita, mau tidak mau "dipaksa" percaya dengan insting dokter yang memeriksa kita.
  3. Pengobatan Gigi dan Obat tidak gratis. Untuk gigi, tidak gratis. Kita harus punya asuransi agar asuransi mengganti pengobatan gigi kita. Demikian juga dengan obat, kecuali kita Lansia. Kita harus punya asuransi. Biasanya, asuransi akan mengganti gigi termasuk obat, bahkan fisioterapi termasuk hal yang diganti oleh asuransi.
  4. Ruang gawat darurat yang lama. Jika kamu mendadak sakit, kamu biasa pergi ke UGD di Indonesia dan dilayani dengan cepat. Tidak halnya di Kanada. Jika kamu pergi ke UGD, maka kamu akan menunggu minimal 5 hingga 6 jam! Karena UGD sibuk melayani pasien yang benar-benar kritis seperti serangan jantung, kena tembak, luka jatuh berdarah-darah dan hal gawat lainnya. Jika kamu hanya menderita deman tinggi dan muntah-muntah, wah jangan harap kamu akan segera dilayani! Saya pernah keracunan makanan. Dalam waktu 1 jam saya muntah hingga 8-10 kali yang membuat saya sangat lemas nyaris pingsan. Saya pergi ke UGD dan harus menunggu hingga 7 jam lamanya dan membuat saya kesal dan marah. Bukannya sembuh, badan saya malah lemas sekujur tubuh karena dehidrasi. Akhirnya, saya kapok ke UGD. Jika ada penanganan darurat, saya pergi ke klinik "Walk-in", semacam klinik umum saja. Hal itu karena saya tidak paham awalnya. Karena saya pikir UGD di Kanada sama seperti UGD di Indonesia. Ternyata sangat jauh berbeda. 
  5. Panggilan 911 bukan main-main. Kita sering mendengar istilah 911. Di Kanada sendiri, 911 mencakup segala peristiwa darurat atau kejadian darurat. Termasuk masalah kesehatan. Namun, harus benar-benar sesuatu yang mengancam nyawa. Jadi, misalnya kamu punya anak dan anak jatuh berdarah, selama tidak mengancam nyawanya, kita tidak bisa sembarang memanggil 911. Bisa saja 911 datang. Namun, jika hal tersebut dinyatakan sepele, kita malah harus membayar jasa mereka lho! Biasanya sekitar $70-$90. Oleh karenanya, kecuali kamu benar-benar membutuhkan ambulan, polisi atau pemadam kebakaran, barulah kamu memanggil 911.
Tentu saja, pengobatan gratis di Kanada hanya bisa dinikmati jika kita memiliki status Permanent Resident Kanada.  Jika kamu bukan penduduk Kanada, kamu harus membayar ketika sakit di Kanada. Dan sangat mahal! 

Oleh karenanya, jika kamu kebetulan datang ke Kanada atau status PR masih dalam proses, ada baiknya kamu membeli asuransi selama proses tersebut. Sehingga jika terjadi sesuatu, kamu tidak bangkrut karena mahalnya biaya pengobatan di negara ini. Contohnya saja, seseorang yang tanpa disangka mendapat serangan jantung ketika datang ke Kanada, maka harus dibawa dengan ambulan hingga mendapat perawatan dan memeriksaan khusus, bisa menghabiskan lebih dari CAD10 ribu alias lebih dari 100 juta rupiah sekali datang. Itulah suka duka pengobatan di Kanada. Ada enaknya, ada tidak enaknya. 

Copyright of Winda Tanu
Klik Label "Tinggal Di Kanada" untuk artikel lainnya

Comments

Pictures & Contents in this Blog are copyright of Winda Tanu. No Copies are allowed w/o Permission.

Popular posts from this blog

Fakta Unik Jika Ingin Membeli Mobil Di Kanada

Hidup Di Kanada : Mencari Kerja Di Kanada

Pensiun Dan Masa Tua Di Kanada